Selasa, 29 November 2011

Tank Dan Pasukan Israel Mundur, Hamas Masih Tak Terkalahkan!


image Gaza – Pasukan dan tank-tank Israel mundur dari Jalur Gaza pada hari Sabtu (27/3). Saksi mengatakan, Israel mengakhiri serangan ke kantong yang dikuasai Hamas setelah bentrokan paling berdarah dalam 14 bulan terakhir dan menewaskan dua tentara dan setidaknya satu Palestina.
Kekerasan telah membangun kebuntuan dalam perundingan yang ditengahi Amerikas Serikat, antara Israel dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. Strategi perdamaian telah dilemahkan dengan kelanjutan pembangunan pemukiman Israel di tanah yang diduduki.

Kebuntuan sporadis ini telah memicu serangan roket dari Gaza bulan ini yang memaksa serangan udara Israel ditarik. Pada hari Jumat, warga Palestina yang menyerang tentara, kata militer, telah menyeberangi perbatasan untuk membongkar sebuah tambang. Dua infanteri tewas dan dua terluka.
Israel mencaplok Gaza, sepnjang Tepi Barat dan Yerusalem Timur, dalam perang tahun 1967. Penarikan diri secara sepihak dari Gaza pada tahun 2005 namun telah memperluas pemukiman Yahudi di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Padahal penduduk Palestina menginginkan sebuah negara di semua wilayah.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan Israel tidak akan menghentikan pembangunan di wilayah Tepi Barat itu untuk menganeksasi Yerusalem Timur. Netanyahu bersumpah untuk mencari jalan keluar namun sampai kini hanyalah isapan jempol. "Kebijakan pembangunan Israel di Yerusalem tetap sama selama 42 tahun dan tidak berubah," kata juru bicara Nir Hefez.
Empat warga Palestina tewas di Tepi Barat dalam bentrokan dengan pasukan Israel bulan ini. Obama ingin Israel menghentikan pembangunan pemukiman di Yerusalem Timur. Isu yang menciptakan gesekan baru dengan membangun 1.600 unit rumah lebih diterbitkan saat wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengunjungi Israel dalam rangka pembicaraan ini.(REUTERS| NUR HARYANTO)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar